Pilkada Kuningan 2024: Awalnya Ridho Akan Mengusulkan Paket Acep-Ridho Kembali

by -330 Views

SiwinduMedia.com – Setelah resmi menerima surat tugas dari DPP PDI Perjuangan, Bakal Calon Bupati HM Ridho Suganda SH MSi langsung mengundang para wartawan untuk konferensi pers di DPC PDIP Kuningan, Jalan Siliwangi Ciharendong-Cirendang, Kuningan, Kamis (11/7/2024).

Dalam konferensi pers tersebut, Ridho didampingi oleh jajaran pengurus DPC PDIP Kuningan, termasuk Rana Suparman SSos yang merupakan pesaing internal Ridho saat terpilih oleh PDIP sebagai Bakal Cabup Kuningan Periode 2024-2029.

Memulai pernyataannya, Ridho menceritakan bagaimana ia mendaftar sebagai Bacabup ke PDIP. Ia mengungkapkan kesedihannya karena Ketua DPC PDIP H Acep Purnama SH MH meninggal dunia pada saat telah terjalin komunikasi politik untuk Pilkada 2024.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada semua rekan wartawan yang telah memberikan informasi kepada masyarakat, karena semua masyarakat membutuhkan informasi dan masukan yang baik dan tugas wartawan telah dilaksanakan dengan baik. Saya mengucapkan terima kasih,” kata Ridho.

Ridho mengatakan bahwa ia mendapatkan undangan dari DPD PDI Perjuangan Provinsi Jawa Barat yang akan memberikan surat tugas dari DPP untuk ditugaskan sebagai Calon Bupati Kuningan Periode 2024-2029.

Menurut Ridho, dengan adanya surat tugas tersebut, tugas yang diemban tidaklah mudah karena apa yang sedang diperjuangkan saat ini telah dilakukan oleh Bupati sebelumnya. Ini merupakan beban yang besar yang diberikan kepadanya.

“Oleh karena itu saya memohon bantuan dari semua pengurus partai, anggota Fraksi, dan teman-teman Dewan terpilih untuk bersama-sama membangun Kabupaten Kuningan yang kita cintai,” ajaknya.

Ridho menjelaskan bahwa PDI Perjuangan memiliki 9 kursi di DPRD saat ini. Artinya PDIP harus membentuk koalisi untuk mendapatkan satu tiket pasangan Cabup-Cawabup. Ia berharap dapat dengan mudah menentukan siapa pendampingnya dan dengan partai apa PDIP akan berkoalisi.

“Siapapun pendampingnya nanti, apapun paket koalisinya, tentu harus memiliki semangat perjuangan yang sama dengan kita,” tegas Edo, panggilan akrabnya.

Dengan pengalaman PDIP di Kabupaten Kuningan, Ridho optimis untuk meraih kemenangan pada Pilkada 2024. Ia ingin partainya memiliki kekuatan hingga akar rumput, sehingga PDIP adalah partai kader yang luar biasa.

“Walaupun saya tergolong masih muda, belum berpengalaman, dan lain sebagainya. Tapi saya yakin dengan dukungan PDI Perjuangan bisa membawa warna baru dalam perjuangan yang sama,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ridho mengajak semua untuk mendoakan Almarhum H Acep Purnama yang telah meninggal dunia. Ia juga menceritakan bahwa sebelum Acep meninggal, mereka pernah berkomunikasi.

“Beberapa waktu yang lalu saya berkomunikasi dengan Almarhum, bagaimana kita akan maju bersama dalam satu paket. Bagaimana kita akan berkomunikasi dengan partai lain untuk memajukan paket Acep-Ridho. Namun Tuhan berkehendak lain. Tuhan lebih menyayangi Bapak H Acep Purnama,” kata Ridho.

Harapan Acep menjadi tantangan bagi Ridho untuk melanjutkan perjuangan yang telah dilakukan Acep di Kabupaten Kuningan. Ini juga menjadi beban bersama di PDIP yang harus dijalankan bersama-sama.

“Saya tidak akan bisa memenangkan pertarungan atau meneruskan cita-cita beliau tanpa bantuan dari pengurus Partai yang lain,” ujar Ridho.

Dengan menerima surat tugas tersebut, Ridho merasa sedikit gugup namun juga percaya. Sebagai perwakilan generasi muda, ia bersiap maju sebagai Calon Bupati.

“Saya tidak boleh mundur sedikit pun untuk melanjutkan program partai dan melayani masyarakat Kabupaten Kuningan,” tambah Ridho.