Proses seleksi calon aparatur sipil negara atau CASN untuk tahun 2024 akan dibuka dalam tiga periode yang berbeda. Seleksi ini akan mencakup formasi CPNS dan PPPK, dengan total kebutuhan rekrutmen sebanyak 2,3 juta orang. Jumlah ini jauh lebih banyak dari formasi CASN tahun sebelumnya, yang hanya sekitar 572,4 ribu orang. Badan Kepegawaian Negara (BKN) sebagai pelaksana seleksi CASN 2024 telah mengumumkan bahwa proses seleksi CPNS dimulai pada 20 Agustus 2024 melalui SSCASN BKN. Namun, terdapat kendala pada awal proses pendaftaran terkait penggunaan e-meterai yang menyebabkan kelonggaran dari BKN.
Dalam proses pendaftaran, BKN mencatat bahwa jumlah pelamar seleksi CPNS 2024 mencapai 3,96 juta orang, namun hanya sebagian yang telah menyelesaikan proses pendaftaran hingga tahap submit dokumen. Peserta yang lolos seleksi CPNS akan menerima Nomor Induk Pegawai (NIP) pada bulan Februari 2025. Selain itu, terdapat juga periode kedua dan ketiga yang khusus untuk seleksi PPPK dengan prioritas pelamar yang berbeda pada setiap periode. Kementerian PANRB telah menerbitkan beberapa peraturan terkait kebijakan Pengadaan PPPK Tahun Anggaran 2024, dengan proses seleksi PPPK hanya terdiri dari dua tahapan, yaitu seleksi administrasi dan seleksi kompetensi. Selanjutnya, bagi pelamar yang lolos akan mengikuti proses wawancara berbasis komputer.