KPU Diminta untuk Menjaga Keselamatan Penyelenggara Pemilu Adhoc

by -473 Views

SiwinduMedia.com – Tinggal hitungan hari, puncak Pemilu 2024 segera tiba. Persiapan dan kesiapan penyelenggaraan Pemilu harus segera dimatangkan.

Terkait pesta rakyat lima tahunan tersebut, Mantan Ketua KPU Kabupaten Kuningan periode 2018-2023, Asep Z Fauzi kepada SiwinduMedia.com mengatakan bahwa dirinya masih concern mengikuti perkembangan dalam hal penyelenggaraan pemilu, Minggu (4/2/2024).

“Mungkin saya bisa sedikit sharing untuk rekan-rekan yang menjadi penyelenggara Pemilu, agar berjalan lancar. Pertama, siapkan SMS (Skill, Mental, Stamina), utamanya jajaran penyelenggara adhoc (PPK, PPS, KPPS),” ucap Asfa panggilan akrabnya.

Lalu intensifkan bimtek dan training/exercise, tentang tata cara pemungutan dan penghitungan suara (P2S), serta pengadministrasian hasil P2S.

Diluar itu menurut Asfa, faktor penting lainnya adalah dukungan dari pemangku kebijakan, pemangku kepentingan, hingga aparat keamanan, sesuai chord atau maqomnya masing-masing.

“Semuanya itu bertujuan dalam rangka mewujudkan suasana Pemilu yang aman dan nyaman,” jelas Asfa.

Dukungan yang dimaksud, masih kata Asfa yaitu mulai dari sumber daya manusia, anggaran, sarana prasarana, pasokan listrik, akses internet, jaminan kesehatan, jaminan keamanan, dan lain sebagainya.

Lebih lanjut Asfa menjelaskan, posisi KPU tingkat Kabupaten sebagi pihak yang membawahi langsung PPK, PPS dan KPPS harus tampil di garda terdepan dalam memberikan perlindungan dan rasa ‘reugreug’ (tenang, red).

Bagi seluruh jajaranan badan adhoc agar kinerja mereka fokus dan terarah, on the track. Karena sebagai benteng pertahanan terakhir, posisi badan adhoc dalam pemilu benar-benar sangat krusial.

Sebagai pimpinan, kata Asfa KPU harus melakukan mitigasi masalah sekaligus menyiapkan tata cara penanganannya. Sebab, setiap tahapan Pemilu di dalamnya terdapat beragam potensi masalah yang tidak boleh dianggap sepele karena bisa berdampak hukum.

“Jika tidak dikelola dengan baik dan sungguh-sungguh, bukan tidak mungkin potensi masalah tersebut benar-benar akan jadi masalah,” ujarnya.

Akhirul kalam, salam hormat untuk seluruh pihak yang terlibat dalam tahapan Pemilu di Kabupaten Kuningan. “Jaga kesehatan, atur pola makan dan pola pikir. Semoga kita semua selalu ada dalam lindungan-Nya,” tutup Asfa.