Kemendag Kurangi Anggaran, Zulhas Sedih Namun Tersenyum Berkat Keprihatinannya Terhadap Teten

by -38 Views

Menteri Perdagangan Terhibur, Pagu Anggaran Kemendag Tahun 2025 Lebih Banyak dari Kemenkop UKM

Jakarta, CNBC Indonesia – Di hadapan Komisi VI DPR RI, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengaku terhibur melihat pagu anggaran Kementerian Perdagangan (Kemendag) tahun 2025 ternyata lebih banyak dibandingkan pagu anggaran Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KemenKop UKM), yang dinakhodai MenKop UKM Teten Masduki.

Awalnya, pria yang akrab disapa Zulhas itu mengaku sudah sedih dan lemas melihat pagu anggaran kementeriannya mengalami penurunan hingga 16% dibandingkan anggaran tahun 2024. Namun, setelah melihat pagu anggaran KemenKop UKM tahun 2025 yang mengalami penurunan lebih banyak, dia mengaku jadi terhibur dan merasa lebih gagah.

“Saya tadi sedih dan sudah lemas gitu anggaran saya turun banyak, tapi ternyata Pak Teten lebih gawat lagi. Saya terhibur juga, tadi dengar Pak Teten.. Aduh lebih bagus saya kelihatannya,” kata Zulhas dalam Rapat Kerja bersama Komisi VI DPR RI, Rabu (4/9/2024).

Adapun untuk pagu anggaran Kemendag tahun 2025, Zulhas mengungkapkan pihaknya menerima anggaran sebesar Rp1.653.277.516. Angka ini mengalami penurunan sebesar Rp314 miliar dibandingkan anggaran tahun 2024.

Meski pagu anggaran Kemendag tahun 2025 masih lebih banyak ketimbang pagu anggaran KemenKop UKM, katanya, anggaran tersebut sudah turun 50% dari anggaran tahun 2020 lalu. Di mana pada tahun 2020 lalu Kemendag menerima anggaran sebesar Rp3,3 triliun.

“Kalau dari tahun 2020 sampai sekarang ini turunnya separuh, karena di tahun 2020 anggarannya Rp3,3 triliun sekarang tinggal Rp1,6 triliun. Ternyata tadi Pak Teten dibandingkan tahun (2024) ini saja sudah 37% turunnya, ternyata dia lebih sedikit. Jadi saya lebih gagah rasanya,” guyonnya.

Dalam kesempatan yang sama, MenKop UKM Teten Masduki mengatakan, pagu anggaran KemenKop UKM tahun 2025 turun mencapai 37,44% dari alokasi anggaran tahun 2024, sebesar Rp1.497.938.999.000 menjadi Rp 937.166.229.000.

Teten bahkan menyebut anggaran kementeriannya seperti eselon 3.

“Jadi kan pak Mendag, anggaran Kemenkop itu Eselon 3 di Kemensos atau di Kemenpupr,” kata Teten.

Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Mohamad Hekal menyarankan agar Mendag maupun MenKop UKM mengusulkan tambahan anggaran, jika memang anggaran tersebut masih belum sesuai sebagaimana dengan yang kementerian tersebut usulkan.

“Tapi yang menarik, saya nggak mendengar bapak-bapak ini masih mengusulkan tambahannya lagi,” kata Hekal.

Sembari tertawa, Zulhas pun menimpali, “Malu juga pak.”

“Kalau menurut saya, pak, kalau memang masih.. Ini kan memang untuk masih dikirim ke Banggar satu kali lagi. Kalau usulan penambahan yang dulu diusulkan memang belum tercapai mau ditulis lagi, kita bisa tulis lagi. Siapa tahu ada mukjizat atau kita memang menunggu,” jawab Hekal.

Zulhas kembali menjawab, bahwa sebetulnya dia sudah mengusulkan penambahan anggaran untuk Kemendag tahun 2025 ke Anggota Komisi VI DPR RI Eko Patrio. Katanya, usulan tambahan anggaran itu sudah disetujui sebesar Rp500 miliar.

“Saya memang anu pak, mengusulkan, tapi mungkin nanti sama Pak Eko ya. Nanti ngomong sama Ketua dulu. Mudah-mudahan katanya ada harapan. Terima kasih pak. Kemarin kan kita minta nambah Rp500 miliar, sudah disetujui rencana tambahan, tapi ini lagi perjuangan, mudah-mudahan berhasil,” ucap Zulhas.