Jakarta, CNBC Indonesia – Empat orang dilaporkan tewas di Prancis bagian barat, saat mobil listrik Tesla terbakar, Sabtu waktu setempat. Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui alasan kebakaran terjadi.
Mengutip AFP, Senin (14/10/2024), peristiwa ini terjadi di luar kota Niort. Mereka yang tewas adalah pengemudi dan tiga penumpang, yang merupakan karyawan dari sebuah restoran di wilayah Melle.
Menurut laporan awal, kendaraan itu menabrak beberapa rambu jalan dengan kecepatan tinggi. Polisi setempat mengatakan penumpang di dalamnya sudah meninggal ketika tim penyelamat tiba di tempat kejadian.
“Penyelidikan telah dibuka untuk menentukan penyebab dan keadaan kecelakaan mematikan itu, penyelidikan yang akan meminta keahlian pada kendaraan itu,” kata seorang hakim setempat.
Tesla didirikan oleh CEO miliarder Elon Musk. Sejak tahun lalu, sejumlah masalah keselamatan terjadi di kendaraan tersebut.
Pada bulan April, produsen mobil tersebut mencapai kesepakatan dengan keluarga seorang teknisi yang tewas ketika Tesla Model X mengalami kecelakaan di Silicon Valley pada tahun 2018, langkah untuk menghindari persidangan. Pengemudi tersebut berada di jalan raya California dengan menggunakan fitur autopilot Tesla ketika mobil menabrak median beton.
Pada bulan Desember, Tesla menarik lebih dari dua juta kendaraan di Amerika Serikat (AS) dan Kanada. Menurut regulator AS, muncul risiko yang terkait dengan perangkat lunak autopilot dan potensi “peningkatan risiko tabrakan”.
(SEF/SEF)