Korban Tewas di Gaza Meningkat menjadi 17 Ribu Akibat Konflik dengan Israel yang Semakin Memanas

by -123 Views

Jakarta, CNBC Indonesia – Serangan Israel di Jalur Gaza semakin meningkat. Kementerian Kesehatan melaporkan bahwa sebanyak 17.000 warga sipil tewas.

Israel terus melakukan serangan udara yang intensif, sementara fasilitas kesehatan dan upaya bantuan kemanusiaan runtuh akibat pertempuran sengit. Berikut adalah pembaruan situasi di Gaza seperti yang dihimpun oleh CNBC Indonesia, Jumat (8/12/2023).

Jumlah Korban Tewas
Kementerian Kesehatan Palestina dan Perhimpunan Bulan Sabit Merah Palestina (PRCS) mencatat bahwa setidaknya ada 17.177 korban tewas, termasuk 7.112 anak-anak dan 4.885 wanita. Korban yang luka-luka mencapai 46.000 orang, termasuk 8.663 anak-anak dan 6.327 perempuan. Sekitar 7.600 warga juga dilaporkan hilang di Gaza.

Di Tepi Barat, tercatat 266 orang tewas, termasuk 63 anak-anak, dan lebih dari 3.365 dilaporkan luka-luka. Sementara jumlah korban di Israel juga direvisi, dengan jumlah korban tewas pada serangan Hamas di kota itu pada 7 Oktober berubah dari 1.400 menjadi 1.147 orang, dengan 8.730 orang luka-luka.

Pertemuan Dewan Keamanan PBB
Dewan Keamanan PBB akan bertemu pada Jumat di bawah tekanan dari Sekretaris Jenderal PBB António Guterres. Pertemuan ini akan melakukan pemungutan suara untuk mendesak gencatan senjata segera setelah perang yang berlangsung selama berminggu-minggu di Gaza.

Menlu AS Kritik Israel
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken secara terbuka mengkritik tindakan Israel dalam perang terhadap Hamas di Gaza. Dalam kritikannya, ia menyoroti kesenjangan antara niat Israel untuk melindungi warga sipil dan hasil nyatanya di lapangan.

Israel Setuju Buka Perbatasan Kerem Shalom
Israel telah setuju, atas permintaan AS, untuk membuka penyeberangan perbatasan Kerem Shalom untuk penyaringan dan pemeriksaan bantuan kemanusiaan yang dikirim ke Gaza melalui penyeberangan Rafah. Namun, belum ada kerangka waktu yang diberikan kapan penyeberangan itu akan dibuka.

Bantuan Kemanusiaan Gaza Mandek
Kepala bantuan PBB, Martin Griffiths, mengatakan bahwa tidak ada lagi operasi kemanusiaan yang berfungsi di Gaza selatan. Bantuan yang sampai ke warga sipil di wilayah tersebut tidak menentu, tidak dapat diandalkan, dan tidak berkelanjutan.

Penyair Palestina Tewas
Penyair Palestina Refaat Alareer tewas dalam serangan Israel. Kabar ini disampaikan oleh teman-teman Alareer pada Kamis malam.

Israel Terus Bom Gaza
Militer Israel terus melakukan pemboman besar-besaran di tengah pertempuran sengit di Gaza. Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan mereka telah menyerang sekitar 250 sasaran di Gaza dalam periode 24 jam terakhir.

Biden Berbicara dengan Netanyahu
Presiden AS Joe Biden berbicara dengan pemimpin Israel Benjamin Netanyahu, dan menekankan bahwa lebih banyak bantuan sangat dibutuhkan di seluruh Gaza.

Israel dan Hamas Belum Capai Kesepakatan
Gedung Putih mengatakan bahwa Israel dan Hamas belum mencapai kesepakatan lain mengenai jeda kemanusiaan baru. Diskusi terus berlangsung mengenai kemungkinan perjanjian baru. Pentagon juga mengatakan bahwa militer AS telah melanjutkan penerbangan drone pengintai di Gaza untuk membantu pencarian sandera yang disandera oleh Hamas.