Perkembangan Terbaru Perang Rusia-Ukraina: Rothschild Muncul-NATO Mengeluarkan Peringatan!

by -30 Views

Dinamika perang antara Rusia dan Ukraina terus memanas. Kali ini, Ukraina berhasil masuk ke wilayah Rusia yang tidak berada dalam medan perang antara kedua negara, tepatnya di daerah Kursk. Serangan Ukraina ini diyakini dapat mengubah dinamika di medan perang. Berikut adalah fakta terbaru yang dikutip dari berbagai sumber, Rabu (4/9/2024):

1. Rusia Mengirim Serangan Paling Mematikan ke Ukraina
Ukraina mengalami salah satu serangan paling mematikan selama perang setelah rudal Rusia menyerang kota Poltava di Ukraina tengah, menargetkan sebuah institut pelatihan militer dan rumah sakit terdekat. Serangan tersebut menewaskan setidaknya 51 orang dan melukai lebih dari 200 lainnya. Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky secara terbuka menyalahkan Rusia atas serangan ini dan telah memerintahkan penyelidikan penuh dan cepat atas kejadian tersebut.

2. Pejabat ‘Gerbang NATO’ Terbang ke Malaysia, Teriak Soal Ini
Menteri Luar Negeri Polandia Radosław Sikorski mengunjungi Kuala Lumpur, Malaysia, dan menyatakan perlunya Eropa memperkuat pertahanannya sendiri agar tidak lagi tergantung pada bantuan Amerika Serikat. Sikorski juga menekankan pentingnya untuk memberikan bantuan kepada Ukraina dalam menghadapi agresi Rusia.

3. Menteri Ukraina Mendadak Mundur Berjemaah
Menteri Ukraina yang bertanggung jawab atas produksi senjata, serta empat menteri lainnya, mengundurkan diri, mengakibatkan kekosongan dalam kabinet Zelensky. Hal ini menjadi tantangan besar bagi pemerintahan Ukraina di tengah perang dengan Rusia.

4. Negara Ini ‘Membangkang’ ke ICC, Kena Masalah karena Lindungi Putin
Mongolia menghadapi masalah dengan ICC setelah menerima kedatangan Presiden Rusia Vladimir Putin, yang seharusnya ditangkap berdasarkan surat perintah penangkapan ICC. Keputusan Mongolia ini menuai kritik dari para pakar hukum internasional.

5. Rothschild Bantu Ukraina Restrukturisasi Utang
Ukraina berhasil mencapai kesepakatan restrukturisasi utang berkat bantuan lembaga keuangan Rothschild & Co. Kesepakatan ini didukung oleh sejumlah pemegang obligasi asing, termasuk BlackRock, Pimco, dan Amundi, sehingga membantu Ukraina dalam menyelesaikan krisis keuangan yang diakibatkan oleh perang dengan Rusia.